Translate

Quotes

“Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah. Menulis adalah bekerja untuk keabadian.”
(Pramoedya Ananta Toer)

Senin, 30 April 2012

RESENSI 99 PESAN KERINDUAN UNTUK PRESIDEN


MERESENSI
99 PESAN KERINDUAN UNTUK PRESIDEN
(oleh sulistyowati)


Nama Pengarang        : Erpin Leader, Sakura Hinata, Sandza, dkk
 Nama Pengarang        : 99  Pesan Kerinduan Untuk Ayah
Penerbit                       : LeutikaPrio
Tahun terbit                : februari 2012
Tebal buku                  : 270 halaman
Warna buku                 : htam, hijau dan kuning
ISBN                             : 978-602-225-281-8

            Buku 99 Pesan Kerinduan Untuk Ayah ini berisi tentang 99 surat, 22 puisi dan 11 gubahan pantun yang menginspirasi. Semua karangan berisi isi hati para rakyat di indonesia kepada pemimpin besar indonesia. Salah satu karyanya berjudul “ Kapan Kami Merengkuh Pelangi Di Negeri Ini “. Karya berisikan tentang isi hati hati seorang mahaiswa yang merasa prihatin dengan kondisi bansa indonesia. Saat ini semakin banyak saja seorang anak di usia yang sangat dini harus menjadi tulang punggung keluarganya. Tanpa harus menhiraukan panasnya terik matahari. Dengan membawa alat musik yang kecil nan sederhana, bocah-bocah kecil itu berteriak dengan irama tubuh semampunya. Seorang anak yang seharusnya berlomba-lomba merengkuh bangku sekolah, nyatanya saat ini masih banyak dari mereka yang justru berbondong-bondong merebut recehan uang ditengah selipan lampu merah. Sungguh miris melihat negeri khatulistiwa dengan rakyat kecil penuh pederitaan.
            Karena itulah seorang mahasiswa S2 dari Bangkalan menyelipkan karangannya pada sebuah buku kecil ini dengan ratusan pengarang lain. Endang Ssn, mulai aktif sejak jaanuri 2011. Telah melahirkan 1 novel, 1 kumpulan cerpen, 40 antologi yang sudah terbit. Beberapa naskah lainnya dinyatakan lolos dan sedang menunggu proses terbit. Masih tercatat sebagai pekerja sekaligus mahasiswi. Tetap setia kepada keberaniannya bermimpi dan para malaikat kecil penggenap senja, sang inspirasi hidup.
            Selain pegarang endang masih banyak pengarang lain baik yang telah lama terjun maupun awam yang mengungkapkan karangan hatinya pada buku ini. Membuat buku ini semakin asyik untuk dibaca karena kumpulan karangan yang bervariasi yang memuat isi hati rakyat indonesia. Beberapa kata-kata puitis serta bermajas juga tak luput dalam setiap karaangannya. Namun kekurangan dari buku ini adalah ada beberapa karangan yang menggunakan kata-kata yang kurang pantas.
            Karena disarankan untuk membaca buku ini karena dapat menginspirasi semua pembaca untuk ikut serta dalam membantu membenahi negara khatulistiwa ini menjadi suatu negara yang lebih pantas.

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites